Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan (MSP), Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin, melaksanakan rapat rutin pada Rabu, 8 Oktober 2025 di Ruang KPS MSP. Kegiatan ini membahas berbagai agenda penting terkait pelaksanaan kegiatan akademik, pengabdian kepada masyarakat, serta optimalisasi sistem digital dan publikasi kegiatan program studi.

Dalam rapat yang dipimpin KPS MSP, Dr. Sri Wahyuni Rahim, dibahas persiapan Praktek Lapang Terpadu (Praklap) yang akan dilaksanakan dalam dua tahap di tempat yang berbeda. Tahap pertama akan fokus pada kegiatan pengambilan sampel perairan darat dan tahap kedua akan berfokus pada kegiatan perairan laut. Persiapan kegiatan telah mencapai sekitar 80 persen dan diharapkan berjalan lancar sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Pada rapat ini juga membahas rencana pelaksanaan Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang akan dilaksanakan pada bulan yang sama dan mengusung tema Pengolahan Limbah Rumah Tangga Menjadi Produk Ramah Lingkungan di Masyarakat Pesisir. Kegiatan ini diharapkan menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata Prodi MSP dalam mendukung penerapan ilmu perikanan dan pengelolaan sumber daya perairan yang berdampak nyata bagi masyarakat.

Selain itu, pengembangan potensi dan status akademik mahasiswa MSP juga menjadi salah satu diskusi utama saat rapat. Sebagai bagian dari kegiatan pengembangan keterampilan mahasiswa, Prodi MSP akan melaksanakan kembali pelatihan renang, dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dasar mahasiswa dalam aktivitas perairan sekaligus mendukung kesiapan mereka dalam kegiatan praktek lapangan. Kegiatan rapat ini juga menyoroti mahasiswa yang berpotensi terancam drop out (DO) dan pentingnya melakukan evaluasi dan mitigasi dengan pelibatan aktif Pembimbing Akdemik (PA) dari masing-masing mahasiswa yang terkendala. Langkah ini dilakukan untuk memberikan pendampingan akademik yang lebih efektif serta mendorong peningkatan capaian studi mahasiswa MSP.

Rapat turut menekankan pentingnya pemanfaatan aplikasi internal seperti Sipantau, Sikola, dan Sipakamase. Sipantau digunakan dalam proses pembimbingan, seminar hasil, dan ujian skripsi, Sikola digunakan untuk mendukung kegiatan perkuliahan. Sipakamase digunakan dalam kegiatan monitoring MKPK. Penggunaan aplikasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam penyelenggaraan kegiatan akademik dan juga mendukung proses transformasi digital di Universitas Hasanuddin. Beberapa usulan pengembangan juga muncul dalam rapat, antara lain rencana penyelenggaraan program summer course, evaluasi efektivitas kegiatan sosialisasi fakultas, serta pengembangan informasi tempat magang mahasiswa yang akan ditampilkan di website prodi. Langkah-langkah ini diharapkan dapat semakin memperkuat fungsi akademik, pengabdian, dan promosi Prodi MSP di masa mendatang.